Sentimen, Pemuda Arab Pukul Biksu di Jawa Timur

BiksuSeorang pemuda keturunan Arab tiba-tiba memukul Bhikkhu Chandasilo, salah satu Bhikkhu dari  Padepokan Dhammadipa Arama, saat berada di Kantor Imigrasi Blimbing, Malang, Jawa Timur, Rabu (5/2/14). Kejadian tersebut terjadi begitu cepat sesaat ketika Bhikkhu Candasilo hendak memasuki mobil. Beruntung petugas polisi setempat berada dilokasi kejadian, sehingga pelaku langsung diamankan di Polsek Blimbing.

Vikka Setiawati Anathapindhika, pengurus Hikmahbudhi PC Malang serta pengacara Walubi, Hasan, dalam kesempatan tersebut langsung mendampingi Bhikkhu Candasilo. Alasan pemukulan tersebut adalah sentimen atas kasus Rohingya.  Sementara itu, akibat kejadian tersebut Bhikkhu  Chandasilo mengalami kepusingan dibagian kepala.

Bhikkhu Jayamedho, salah satu Bhikkhu Padepokan Dhammadipa Arama, ketika dihubungi ICRP membenarkan kejadian tersebut. Bhikkhu Jayamedho menuturkan pihaknya tidak akan mengungkit-ungkit kasus tersebut. Menurut Bhikkhu Jayamedho suatu bentuk kekerasan tidak dapat diselesaikan dengan bentuk kekerasan yang lain.

“Kita memaafkan perbuatan orang yang dalam kegelapan batin” tegas Bhikkhu Jayamedho.

Sementara itu, ketua umum ICRP, Musdah Mulia menyatakan, tindakan kekerasan terhadap seseorang siapa pun itu adalah perbuatan kriminal dan pelakunya harus dihukum dengan tegas.

“Kekerasan yang dilakukan terhadap seorang bikhu di Malang oleh seseorang karena balas dendam atas kasus Rohingya di Myanmar, sungguh merupakan perbuatan biadab, sama biadabnya dengan perlakuan yang dialami kelompok Rohingya. Yang pasti semua perilaku kekerasan tidak akan menyelesaikan masalah. Kekerasan tidak menyelesaikan apa pun. Mari stop kekerasan, khususnya kekerasan atas nama agama” tegas Musdah Mulia. •

Sumber: ICRP Online

Post a comment or leave a trackback: Trackback URL.

Blog ini hanya membahas tentang ISLAM. Jika Anda berkomentar selain daripada Islam, insyaallah akan mendapat azab dari Admin yaitu DIHAPUS tanpa peringatan. Silahkan memberi komentar sesuai isi artikel. Wassalam.